4  UTS-4 My SHAPE — Naomi Azzahra

4.1 Sumber VIA Assessment

Sumber: VIA Character Strengths Assessment (Okt 2025)

Kekuatan utama: Curiosity, Creativity, Love of Learning, Perspective, Kindness, Teamwork, Leadership, Social Intelligence, Fairness, Gratitude.

4.2 Ringkasan 1 Halaman

Peran Inti: Explorer & System Builder — penemu arah baru di persimpangan ide, penenun sistem lintas disiplin, dan penggerak kolaborasi manusia–teknologi.

Misi: Menemukan masalah nyata dan menciptakan solusi berkelanjutan melalui eksplorasi lintas bidang—dari riset sosial hingga pengembangan sistem—yang menumbuhkan kesejahteraan, kreativitas, dan empati.

Kekuatan Utama: berpikir sistemik, problem finding–solving, desain UX dan produk, riset sosial, menulis dan mengonsep narasi, memimpin tim multidisiplin, serta memetakan ide menjadi aksi.

Dampak yang Dituju: menciptakan sistem, produk, dan ekosistem yang membangun masyarakat adil, kreatif, dan berdaya.

Peta SHAPE (Singkat):

  • S — Teaching, Leadership, Creativity, Discernment, Encouragement.
  • H — Menemukan & memecahkan masalah nyata; pendidikan bermakna; kolaborasi lintas bidang; keberlanjutan sosial; eksplorasi ide dan manusia.
  • A — Research design, UX design, Product development, Writing, Data thinking, Mentorship, System mapping.
  • P — Reflektif, Visioner, Kolaboratif, Analitis, Eksperimental, Empatik.
  • E — Flarecycle, Arus, PanenIn, PRD project, ongoing research, organisasi & kampus, leadership club, proyek sosial dan eksplorasi pribadi.

4.3 S — Spiritual Gifts (Karunia Rohani)

Teaching & Discernment: mengubah kompleksitas menjadi pemahaman yang manusiawi; mengajar dengan empati dan refleksi.

Leadership & Creativity: menggerakkan ide menjadi proyek, tim menjadi gerakan, dan chaos menjadi struktur.

Encouragement: menyalakan semangat eksplorasi dan keberanian mencoba.

Indikator Bukti: mentoring tim riset; desain fitur di PanenIn & PRD; presentasi proyek lintas bidang; artikel reflektif & naratif.

4.4 H — Heart (Minat, Nilai, Kepedulian)

Aku mencintai pencarian — ruang tempat ide, manusia, dan teknologi saling bertemu.

Aku ingin dunia di mana rasa ingin tahu dianggap penting, di mana solusi lahir dari empati, dan di mana keberagaman jadi kekuatan, bukan hambatan.

Masalah yang ingin kupecahkan: sistem sosial dan teknologi yang gagal memahami manusia; ketimpangan peluang belajar; stagnasi karena ketakutan pada eksperimen.

4.5 A — Abilities (Kemampuan Andal)

  • Perancangan sistem & produk: UX–UI thinking, PRD design, feature planning.
  • Riset & analisis: qualitative research, problem mapping, data synthesis.
  • Kepemimpinan & kolaborasi: koordinasi tim lintas latar belakang, komunikasi, dan mentorship.
  • Teknis: C, SQL, Python (basic), UI design tools, GitHub, Docs.
  • Kreatif: storytelling, writing, design thinking, public speaking.

4.6 P — Personality (Gaya Kerja & Kolaborasi)

  • Reflektif tapi berani bereksperimen.
  • Suka memetakan ide besar menjadi sistem yang bisa dijalankan.
  • Kolaboratif dan terbuka terhadap pendekatan lintas bidang.
  • Tenang dalam tekanan, senang berpikir konseptual, tapi juga menyukai implementasi nyata.
  • Punya semangat idealis sekaligus pragmatis: “dream with data, build with empathy.”

4.7 E — Experiences (Pengalaman Pembentuk)

  • Flarecycle: social innovation & sustainability, menciptakan solusi sirkular.
  • Arus: pengembangan sistem dan eksplorasi sosial teknologi.
  • PanenIn: e-commerce agrikultur; desain UX & sistem pengguna.
  • PRD project & ongoing research: problem discovery, feature prioritization, writing, dan analisis sosial.
  • Leadership & komunitas kampus: HR dan manajemen staf, mentoring, penggerak kegiatan riset dan sosial.

Pelajaran Inti: nilai lahir dari empati; solusi bukan hanya teknologi, tapi cara manusia bekerja sama.

4.8 Piagam Diri (Self-Charter)

Misi Hidup: Menjadi penjelajah yang menyalakan ide dan empati—menciptakan sistem yang memecahkan masalah nyata dan menumbuhkan manusia.

Nilai Inti: eksplorasi, empati, keberlanjutan, kejujuran, keberanian berpikir.

Peran Inti: Explorer, Designer, Leader, Dreamer.

Kompas Keputusan:

  1. Berdampak nyata
  2. Selaras dengan nilai manusiawi
  3. Berkelanjutan
  4. Berbasis data & empati
  5. Dapat dikembangkan oleh tim

Janji Pelayanan: hadir dengan keberanian bertanya, merancang dengan hati, dan membangun agar orang lain bisa tumbuh.

Batasan: menolak proyek yang hanya menguntungkan sebagian dan mengabaikan nilai kemanusiaan.

4.9 Narasi 90 Detik (Elevator Pitch)

Aku Naomi, seorang explorer dan pemimpi yang suka menyeberangi batas disiplin.

Aku mencari masalah nyata dan menciptakan solusi yang menghubungkan manusia, data, dan makna.

Lewat proyek seperti PanenIn, Flarecycle, dan Arus, aku belajar bahwa setiap sistem yang baik lahir dari empati dan keberanian mencoba.

Aku percaya desain bukan hanya soal antarmuka, tapi juga soal bagaimana ide bisa mengubah hidup orang.

Tujuanku sederhana: membangun ekosistem yang hidup — di mana eksplorasi, nilai, dan kolaborasi berjalan seirama, agar kita bisa menciptakan masa depan yang lebih manusiawi dan penuh harapan.

4.10 Service-Fit Map

  • Kampus: Riset sosial & teknologi; mentoring dan ideasi lintas bidang.
  • Komunitas: Kolaborasi berbasis empati; workshop eksploratif; mentoring mahasiswa muda.
  • Riset-Inovasi: Problem discovery, sistem solusi sosial, PRD dan UX.
  • Kreasi Naratif: penulisan reflektif & inspiratif tentang teknologi dan manusia.

4.11 Evidences

4.12 Rencana Aksi 90 Hari (SMART)

  • 30 hari: Selesaikan dokumentasi dan showcase PRD Project (Outcome: PRD lengkap & analisis user).
  • 60 hari: Lanjutkan ongoing research hingga tahap analisis temuan awal (Outcome: draft hasil).
  • 75 hari: Mentor dua rekan proyek baru (Outcome: dua ide dikembangkan ke prototype).
  • 90 hari: Bangun portofolio eksplorasi multidisiplin (Outcome: online portfolio).

4.13 Versi Ultra-Ringkas (≤140 kata)

Aku Naomi, seorang explorer dan pemimpi yang hidup di antara ide dan aksi. Aku suka mencari masalah dan menciptakan solusi lintas disiplin — dari sistem sosial hingga teknologi. Pengalamanku di Flarecycle, Arus, PanenIn, dan PRD Project mengajarkan bahwa desain terbaik lahir dari empati. Aku percaya masa depan dibangun oleh kolaborasi, keberanian bereksperimen, dan niat baik untuk memperbaiki dunia. Dalam 90 hari ke depan, aku akan menyelesaikan PRD Project, melanjutkan risetku, membangun portofolio, dan membantu dua tim lain menemukan ide mereka sendiri.